Mengetahui 11 Definisi Pembelajaran Menurut Para Ahli

Apakah anda tahu apa itu pembelajaran?. Sebagai seorang guru pembelajaran merupakan bagian dari pekerjaannya. Definisi dari pembelajaran banyak sekali yang dikemukakan oleh ahli berdasarkan sudut pandangnya masing-masing. Menurut KBBI pembelajaran diartikan sebagai proses, cara, perbuatan menjadikan orang atau mahluk hidup belajar. Dalam Undang-undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 menyatakan pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan belajar. Pembelajaran sebagai proses belajar yang dibangun oleh guru untuk mengembangkan kreatifitas berpikir yang dapat meningkatkan kemampuan mengkonstruksikan pengetahuan baru sebagai upaya meningkatkan penguasaan yang baik terhadap materi pembelajaran. 

Di bawah ini dikutip tentang 11 definisi pembelajaran menurut para ahli agar membantu anda dalam menenuhi tugas perkuliahan ataupun memperdalam pemahaman anda tentang pembelajaran.

1. Komalasari (2013: 3), Pembelajaran merupakan suatu sistem atau proses membelajarkan pembelajar yang direncanakan, dilaksanakan, dan dievaluasi secara sistematis agar pembelajar dapat mencapai tujuan-tujuan pembelajaran secara efektif dan efisien.
2. Sanjaya (2011: 13-14), Pembelajaran merupakan suatu sistem yang kompleks yang keberhasilannya dapat dilihat dari dua aspek yaitu aspek produk dan aspek proses. Keberhasilan pembelajaran dilihat dari sisi produk adalah keberhasilan siswa mengenai hasil yang diperoleh dengan mengabaikan proses pembelajaran. Keberhasilan pembelajaran dilihat dari sisi hasil memang mudah dilihat dan ditentukan kriteriannya, akan tetapi hal ini dapat mengurangi makna proses pembelajaran sebagai proses yang mengandung nilai-nilai pendidikan.
3. Syah (2010: 215), Pembelajaran merupakan upaya yang dialukan seseorang agar orang lain belajar.
4. Arifin (2010: 10), Pembelajaran merupakan suatu proses atau kegiatan yang sistematis dan sistemik yang bersifat interaktif dan komunikatif antara pendidik “guru” dengan siswa, sumber belajar, dan lingkungan untuk menciptakan suatu kondisi yang memungkinkan terjadinya tindakan belajar siswa.
5. Syaiful Sagala (2009: 61), Pembelajaran membelajarkan siswa menggunakan asas pendidikan maupun teori belajar yang merupakan penentu utama keberhasilan pendidikan.
6. Oemar Malik (Sanjaya, 2008: 6), Pembelajaran adalah suatu kombinasi terorganisir yang didalamnya meliputi unsur-unsur manusiawi, material, perlengkapan, dan procedural yang saling berinteraksi untuk mencapai tujuan tertentu.
7. Warsita (2008: 85), Pembelajaran adalah suatu usaha untuk membuat peserta didik belajar atau suatu kegiatan untuk membelajarkan peserta didik.
8. Dimyati dan Mudjiono (1999: 297), Pembelajaran adalah kegiatan guru secara terprogram dalam desain instruksional, untuk membuat siswa belajar aktif, yang menekankan pada penyediaan sumber belajar.
9. Duffy dan Roehler (1989), Pembelajaran adalah suatu usaha yang sengaja melibatkan dan menggunakan pengetahuan profesional yang dimiliki guru untuk mencapai tujuan kurikulum.
10. Corey (1986: 195), Pembelajaran adalah suatu proses dimana lingkungan seseorang secara disengaja dikelola untuk memungkinkan ia turut serta dalam tingkah laku tertentu dalam kondisikondisi khusus atau menghasilkan respons terhadap situasi tertentu, pembelajaran merupakan subset khusus dari pendidikan.
11. Gagne dan Briggs (1979: 3), Instruction atau pembelajaran adalah suatu sistem yang bertujuan untuk membantu proses belajar siswa, yang berisi serangkaian peristiwa yang dirancang, disusun sedemikian rupa untuk mempengaruhi dan mendukung terjadinya proses belajar siswa yang bersifat internal.

DAFTAR PUSTAKA

Komalasari, Kokom. (2013). Pembelajaran Kontestual: Konsep dan Aplikasi. Bandung: PT Refika Adiatama.

Ades, Sanjaya. (2011). Model-model Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara.

Muhibbin Syah. (2010). Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.