3 Upaya Menurunkan Kecanduan Game Online

Upaya Menurunkan Kecanduan Game Online

Saat ini game online sudah tidak asing lagi bagi kalangan  anak-anak bahkan orang dewasa. Seiring dengan kemajuan zaman, game online menawarkan hal-hal yang baru dan cukup menggoda. Apalagi saat ini sedang tren bermain game online. Kurangnya disiplin terhadap waktu bermain game online menjadi hal yang sangat menghawatirkan, baik di kalangan anak-anak maupun dewasa, oleh sebab itu perlu adanya filter untuk mengurangi dampak dari kecanduan game online. Mulai dengan memperhatikan bentuk dari game online yang dimainkan, membuat jadwal anak untuk  bermain game guna  tidak  menghabiskan  banyak  waktu,  dan  perlu  adanya  pengawasan  ekstra  ketat  dari orang tua. Dengan memberi pengetahuan kepada anak tentang sebab maupun akibat dari game online, kemudian memberikan waktu yang cukup untuk bermain kepada anak.

Dalam rangka upaya menurunkan kecanduan game online pada siswa maka perlu adanya tindakan yang dilakukan oleh semua pihak yang bertanggung jawab dalam perkembangan siswa. Adapun pihak-pihak yang berperan dalam hal ini menurut Slameto (2003: 60- 72) ada beberapa pihak yang dapat berperan dalam menurunkan kecanduan game online, yaitu “Keluarga (orang tua), lingkungan masyarakat, dan lingkungan sekolah (kepala sekolah, guru mata pelajaran, guru bimbingan dan konseling)”. Beberapa upaya menurunkan kecanduan game online yang dapat dilakukan dalam fungsi bimbingan secara umum yaitu sebagai berikut:

1. Upaya Pencegahan (Preventif)
Upaya pencegahan  yaitu  upaya  untuk membantu  anak  agar mampu mencegah atau menghindarkan diri dari berbagai permasalahan yang dapat menghambat perkembangan diri anak, dengan tujuan menjaga anak agar jangan sampai mengalami kecanduan,  dan menghindarkan dari hal-hal yang tidak diinginkan. Menurut Prayitno (2004: 208) kegiatan dalam rangka pelaksanaan fungsi pencagahan, yaitu:
  1. Identifikasi pemesalahan yang mungkin timbul
  2. Mengindentifikasi dan menganalisis sumber-sumber penyebab tinbulnya masalah-masalah
  3. Mengidentifikasi pihak-pihak yang dapat membantu pencegahan masalah tersebut
  4. Menyusun rencana program pencegahan
  5. Pelaksanaan dan monitoring
  6. Evaluasi dan laporan

Sukardi (2008: 8) juga menyatakan “upaya preventif bisa  dengan  cara  penggunaan waktu senggang, yaitu untuk membantu anak dalam menggunakan waktu senggang dengan cara mengisi kegiatan-kegiatan yang bermanfaat  bagi dirinya, orang lain, atau lingkungannya”. Upaya pencegahan dalam menurunkan kecanduan game online dapat dilakukan oleh berbagai pihak seperti keluarga, sekolah, dan masyarakat. Adapun aktivitas yang dapat dilakukan oleh pihak keluarga dalam mereduksi kecanduan game online yaitu sebagai contoh  dengan  bersikap tegas pada anak, membatasi waktu bermain game online, dan membuat perjanjian lisan bahkan  tulisan dengan anak. Selain  keluarga, pihak sekolah dapat juga  mencegah kecanduan game online dengan memperbanyak jam belajar anak dan menyuruh anak mengerjakan tugas seperti  kliping di  rumah. Lingkungan  masyarakat  juga sangat  berperan dalam  mencegah  anak  yang  kecanduan game online yaitu dengan mengarahkan anak dalam selektif memilh teman sebaya, serta mengenalkan berbagai permainan tradisional yang ada di daerahnya.

2. Upaya Pemeliharaan (Preservatif)
Upaya pemeliharaan adalah upaya untuk membantu anak memelihara dan menumbuh kembangkan berbagai  potensi  dan  kondisi positif yang dimilikinya, atau usaha  untuk menjaga keadaan  anak yang telah baik agar menjadi lebih baik. Upaya pemeliharaan dalam menurunkan kecanduan  game online  pada  anak  berarti  memelihara  segala  sesuatu yang  baik  atau  potensi baik  pada  diri anak, baik hal yang merupakan pembawaan maupun hasil  perkembangan yang telah dicapai. Selain itu, lingkungan yang baik (lingkungan  fisik,  sosial, dan budaya harus dipelihara dan dimanfaatkan untuk kepentingan individu dan orang lain jangan sampai rusak ataupun berkurang mutu dan manfaatnya.

Pemeliharaan yang baik tidak hanya sekadar mempertahankan agar hal-hal  yang  diinginkan  tetap utuh,  tidak  rusak dan tetap dalam keadaannya semula. Pemeliharaan dapat juga dilakukan  dengan mengusahakan agar hal-hal yang diinginkan tetap  bertambah baik, lebih indah, menyenangkan, dan memiliki nilai tambah. Pemeliharaan yang baik adalah pemeliharaan yang membangun dan berkembang. Dalam hal ini  pemeliharaan  dalam upaya  mereduksi  kecanduan  game  online  pada anak.

Berbagai aktivitas upaya pemeliharaan dalam menurunkan kecanduan game online dapat dilakukan oleh keluarga yaitu dengan  membiasakan anak  menabung,  mengajak anak ke toko  buku  atau perpustakaan, dan menjadi suri tauladan bagi anak. Aktivitas  sekolah dalam upaya pemeliharaan dapat dilakukan dengan  memperbanyak  latihan soal mata pelajaran, mengikutsertakan  anak  dalam kegiatan ekstrakulikuler, dan pendidikan.

3. Upaya Penyembuhan (Kuratif)
Upaya  Penyembuhan  adalah  fungsi  yang  berkaitan  erat  dengan upaya  pemberian  bantuan kepada  anak  yang  telah  mengalami  masalah, baik menyangkut aspek pribadi, sosial,  belajar, maupun karir. Dalam hal ini pada anak yang kecanduan  game online. Usaha yang dilakukan yaitu dengan  bantuan  yang  diberikan pada anak selama  dan setelah anak mengalami  kecanduan game online, dengan maksud agar  anak  yang kecanduan game online dapat terbebaskan dari kesulitan.

Dalam rangka pemberian bantuan yang diberikan secara sistematis kepada anak  yang  kecanduan game online, digunakan berbagai langkah dan  teknik  agar  anak  yang  kecanduan  game online mampu untuk memecahkan  segala  problem  yang  dihadapi,  masalah pribadi  yang mengganggu perasaan, dan dihadapkan  untuk menentukan pilihan yang tepat sesuai dengan kemampuannya.

No comments for "3 Upaya Menurunkan Kecanduan Game Online"