Menentukan Judul dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK)

Dalam menentukan judul PTK ada beberapa poin penting yang harus diperhatikan, yaitu: judul Penelitian Tindakan Kelas harus memuat masalah dan tindakan untuk memecahkan masalah, memuat subjek, mata pelajaran, waktu dan tempat penelitian serta harus dibuat secara singkat dan jelas agar tidak menimbulkan penafsiran yang beragam.

Sebelum menentukan judul Penelitian perlu kita ketahui juga tujuan dari penelitian itu adalah Penemuan, Pembuktian, dan Pengembangan. Dari ketiga tujuan tersebut dapat kita pilih salah satu tujuan untuk menentukan judul penelitian kita, selengkapnya anda dapat membaca artikel saya sebelumnye tentang Definisi, Tujuan, dan Alasan Pemilihan Judul Penelitian. Pada artikel ini kita akan membahas beberapa permasalahan:

> Bagaimana menentukan judul PTK?

> Apa saja unsur-unsur dalam Judul PTK

> Bagaimana pola judul PTK

> Bagaimana penyusunan judul PTK?

Bagaimana Menentukan Judul PTK?

Penelitian ilmiah diawali dengan membuat judul penelitian sebelum dilakukan penyusunan proposal penelitian, begitu pula dengan PTK. Judul PTK harus dirumuskan dan ditentukan terlebih dahulu sebelum membuat proposal PTK. Untuk mementukan judul, peneliti dalam hal ini guru harus menentukan permasalahan yang ada di kelas dan mencari cara atau solusi yang tepat untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Jadi judul PTK adalah ide yang diangkat dari identifikasi permasalahan yang ada di kelas dan dengan mementukan solusi penyelesaikan masalah tersebut. 

Pada dasarnya judul PTK harus dirumuskan secara singkat, padat, spesifik dan tidak mungkin memberi penafsiran yang beragam, serta mencerminkan permasalahan pokok yang akan dipecahkan. Judul harus memberikan gambaran tentang apa yang dipermasalahkan dalam PTK; misalnya masalah yang ditemukan dilapangan adalah rendahnya hasil belajar siswa pada pembelajaran PPKn, dan bentuk tindakan yang akan dilaksanakan untuk menyelesaikan masalah tersebut adalah dengan Penerapan Pembelajaran Remedial; maka judul yang dirumuskan adalah “Penerapan Pembelajaran Remedial untuk meningkatkan  hasil belajar siswa pada pembelajaran PPKn”.

Selain itu pula judul PTK juga harus memuat keterangan tentang lokasi, waktu, kelas yang dijadikan penelitian dan mata pelajaran yang dijadikan PTK. Dari judul diatas misalnya dilengkapi sebagai berikut: “Penerapan Pembelajaran Remedial untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas Tahun 2019”.

Apa Saja Unsur-Unsur dalam Judul PTK?

Setiap judul penelitian pada dasarnya memiliki unsur-unsur yang harus termuat didalamnya, begitu pula dengan PTK. Unsur-unsur yang harus ada dalam pembuatan judul PTK adalah sebagai berikut:

1. Masalah yang akan diteliti (Variabel Masalah);
2. Tindakan untuk mengatasi masalah (Variabel Tindakan);
3. Subjek;
4. Bidang studi/mata pelajaran; dan
5. Setting Penelitian (tempat & waktu penelitian). 

Bagaimana Pola Judul PTK?
Pola judul dalam PTK yang sering dirumuskan adalah:

1. Penerapan.....(di isi dengan Variabel Tindakan) untuk Meningkatkan .....(di isi dengan Variabel Masalah) pada Mata Pelajaran … Kelas … Sekolah ….tahun…..; 
2. Upaya Meningkatkan.....(di isi dengan Variabel Masalah) Melalui.....(di isi dengan Variabel Tindakan) pada Mata Pelajaran …. Kelas … Sekolah …tahun…..; 
3. Optimalisasi.....(di isi dengan Variabel Tindakan) untuk Meningkatkan .....(di isi dengan Variabel Masalah) pada Mata Pelajaran ….. Kelas …. Sekolah …..tahun…….; 
4. Peningkatan.....(di isi dengan Variabel Masalah) Melalui.....(di isi dengan Variabel Tindakan) pada Mata Pelajaran … Kelas … Sekolah…..tahun……; Dan 
5. Peningkatan.....(di isi dengan Variabel Masalah) dengan Menerapkan.....(di isi dengan Variabel Tindakan) pada Mata Pelajaran …. Kelas …. Sekolah….tahun……

Baca Juga

Model-Model dalam Penelitian Tindakan Kelas

Jenis-Jenis Penelitian Tindakan Kelas

Merumuskan Hipotesis Tindakan dan Kerangka Berpikir dalam PTK

Bagaimana Penyusunan Judul PTK?

Berikut ini diberikan contoh judul PTK yang disusun berdasarkan unsur seperti berikut:, 

1. Masalah (misalanya: rendahnya hasil belajar siswa)
2. Tindakan (misalanya: Penerapan Pembelajaran Remedial)
3. Subjek (misalanya: siswa kelas IX)
4. Bidang studi/mata pelajaran (misalanya: PPKn)
5. Setting penelitian (misalanya: Tempat; SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas dan Waktu; Tahun 2019).

Unsur tersebut akan disusun menjadi judul PTK berdasarkan pola penyusunan judul PTK di atas, hasilnya adalah sebagai berikut: 

1. Penerapan Pembelajaran Remedial untuk Meningkatkan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas tahun 2019;
2. Upaya Meningkatkan hasil belajar siswa Melalui Penerapan Pembelajaran Remedial pada Mata Pelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas tahun 2019; 
3. Optimalisasi Penerapan Pembelajaran Remedial untuk Meningkatkan hasil belajar siswa pada Mata Pelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas tahun 2019;
4. Peningkatan hasil belajar siswa Melalui Penerapan Pembelajaran Remedial pada Mata Pelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas tahun 2019;
5. Peningkatan hasil belajar siswa dengan Menerapkan Pembelajaran Remedial pada Mata Pelajaran PPKn di Kelas IX SMP Negeri 1 Teluk Keramat Kabupaten Sambas tahun 2019.

Sumber: Jakni. (2017). Penelitian Tindakan Kelas. Bandung: Alfabeta